Pengerjaan Operasi Hitung Bilangan Bulat dengan Pecahan Biasa pada akhirnya akan sama dengan pengerjaan Operasi Hitung Pecahan Biasa, hanya saja harus diawali dengan mengubah Bilangan Bulat menjadi Pecahan Biasa terlebih dahulu, setelah Bilangan Bulat itu sudah menjadi Bilangan Pecahan Biasa, maka pengerjaannya sama persis dengan pengerjaan Operasi Hitung Bilangan Pecahan Biasa.
Maka dari itu yang pertama akan dibahas disini adalah bagaimana cara mengubah Bilangan Bulat menjadi Bilangan Pecahan Biasa, dan...... ternyata sangat mudah!!!!.
baca juga :
baca juga :
Masih ragu ????
kita tinggal memberi penyebut dengan angka satu!!!!!
selesai sudah...... dan Bilangan Bulat itu telah berubah menjadi Bilangan Pecahan Biasa, seperti ini :
YAP....mudah sekali bukaaaaan
Untuk langkah selanjutnya sama dengan ketika kita mengerjakan Operasi Hitung Bilangan Pecahan Biasa
a. Penjumlahan dan Pengurangan :
Bilangan bulat dijadikan pecahan dengan penyebut angka 1, kemudian penyebut disamakan .... selanjutnya jumlahkan atau kurangkan pembilangnya ... dan akhirnya akan sama dengan Operasi Hitung Bilangan Pecahan Biasa. KLIK DISINI untuk lebih jauh belajar operasi hitung pecahan biasa.
Dan bila setelah dijumlahkan atau dikurangkan hasilnya membentuk pecahan biasa dengan pembilang lebih besar dari penyebut, ubahlah menjadi pecahan campuran, untuk lebih dalam tentang cara mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran, SILAKAN MASUK KESINI
contoh :a.1. Penjumlahan
1 + 2/3
1 dijadikan 1/1
sehingga menjadi :
1/1 + 2/3
penyebut disamakan menjadi :
3/3 + 2/3
= 5/3
pembilang lebih besar dari penyebut, sebaiknya dijadikan pecahan campuran,
5/3 = 1 ⅔
akhirnya diketemukan bahwa :
1 + 2/3 = 1 ⅔
a.2. Pengurangan
2 - 3/4
2 dijadikan 2/1
sehingga menjadi :
2/1 - 3/4
penyebut disamakan menjadi :
8/4 - 3/4
= 5/4
pembilang lebih besar dari penyebut, jadikan pecahan campuran,
5/4 = 1 ¼
Akhirnya diketemukan bahwa :
2 - 3/4 = 1 ¼
=========================
b. Perkalian
Ini yang paling mudah???? bilangan bulatnya dijadikan pecahan dengan penyebut angka 1 dan selanjutnya sama dengan perkalian pecahan biasa pada contoh perkalian diatas,
tidak perlu menyamakan penyebut, tapi
pembilang x pembilang = pembilang dan penyebut x penyebut = penyebut
Contoh :
3 x 4/5
3 dijadikan 3/1
sehingga menjadi :
3/1 x 4/5
= 12/5
pembilang lebih besar dari penyebut, jadikan pecahan campuran,
12/5 = 2 ⅖
Akhirnya diketemukan bahwa :
3 x 4/5 = 2 ⅖
=====================
Ubah bilangan bulat menjadi pecahan dengan penyebut angka 1,
lalu balik tanda bagi menjadi tanda kali dan balik pecahan dibelakangnya antara pembilang dan penyebutnya...
berikutnya....sama dengan sama saja dengan perkalian.
Contoh :
4 : 5/6
4 dijadikan 4/1
sehingga menjadi :
4/1 : 5/6
: dibalik menjadi x, 5/6 dibalik menjadi 6/5 :
4/1 x 6/5
= 24/5
pembilang lebih besar dari penyebut, jadikan pecahan campuran,
24/5 = 4 ⅘
sehingga diketemukan bahwa :
4 : 5/6 = 4 ⅘
Demikian Posting tentang OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT DENGAN PECAHAN BIASA yang dapat guruKATRO sajikan, mohon maaf bila masih banyak kekurangannya, kritik dan saran serta pertanyaan dapat disampaikan melalui kolom komentar.
Terima kasih
Terima kasih
Trimakasih sudah membantu saya mwngingatkan belajar terhadap anakku,
ReplyDeletekembali kasih, semoga bisa bermanfaat
Deleteterima kasih untuk informasinya.....
ReplyDeletekembali kasih, semoga bisa bermanfaat
DeleteThanks ilmunya
ReplyDeleteThanks too
DeleteTerima kasih pak guru.....
ReplyDeletekembali kasih anakku.....
Deleteterimakasih
ReplyDeletekembali
DeletePAK mau tanya, kalo penyebutnya beda, trus mau disamakan, bukannya pke KPK ya? misalnya 1/1 + 2/3 ... bukannya jadi 6/6 + 4/6 =10/6
ReplyDeletetlong jawabnnya..... krna sya masih kurang paham dgn materi di atas....
iya benul .... pada penjumlahan dan pengurangan penyebut harus sama dulu, menyamakan penyebut yang paling efektif dengan KPK.
Deletecontoh anda :
1/1 + 2/3 = 6/6 + 4/6 = 10/6 juga sudah benul,
tapi itu belum KPK sehingga hasilnya masih harus disederhanakan lagi,
10/6 = 5/3
bila menggunakan KPK,
KPK dari 1 dan 3 adalah 3, maka:
1/1 + 2/3 = 3/3 + 2/3 = 5/3
======
NB:
5/3 masih bisa diubah menjadi pecahan campuran
5/3 = 1 2/3(satu dua pertiga)
bisa juga baca di:
https://www.gurukatro.com/2015/12/cara-mudah-penjumlahan-pecahan-biasa.html
https://www.gurukatro.com/2015/12/operasi-pengurangan-pecahan-biasa.html
atau disini
https://www.gurukatro.com/2015/10/cara-menyamakan-penyebut-pada.html
Terima kasih atas contoh nya....
ReplyDelete